Berita

Form Problem Solution to Product Market Fit Business Coaching II IBT Technopark, LPPM, UPN Veteran Jawa Timur


Senin, 21 Agustus 2023 bertempat di Ruang Seminar Gedung Technopark UPN Veteran Jawa Timur, Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Technopark, LPPM Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur melaksanakan kegiatan Business Coaching kedua yang bertema From Problem Solution To Product Market Fit sebagai lanjutan dari Busness Coaching pertama dengan tema Problem Framing To Hight Value Creation.   

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Dr. Ir. Rossyda Priyadarshini, M.P. selaku Kepala LPPM UPN “Veteran” Jawa Timur menyampaikan bahwasanya sudah seharusnya mahasiswa di era sekarang harus menjadi pembuka lapangan pekerjaan bukan mengaharapkan menjadi Pegawai Negeri Sipil atau karyawan lainya, karena semakin tahun kesempatan itu akan menjadi semakin sedikit, sedangkan jumlah lulusan perguruan tinggi semakin besar. “Kalau bisa semua tenant, baik dari skema Calon Startup, Pra Startup, dan Startup kedepannya akan berlanjut menjadi wirausaha baru yang akan menghasilkan lapangan pekerjaan baru, ikutilah semua pelatihan dan ilmu yang diberikan di Inkubator Bisnis Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur ini,” kata Kepala LPPM Universtias Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.


Dalam kesempatan ini Coach Jacob lebih menekankan agar para startup agar bisa mencari solusi yang mampu memecahkan masalah dan sesuai dengan keinginan pelanggan. Menurut beliau untuk mencapai Product Market Fit harus bisa menyelesaikan di point Problem Solution terlebih dahulu.

Dalam acara yang diikuti oleh 48 Startup tersebut Coach Jacob memberikan 5 kunci untuk mencapai Produk Market Fit, Untuk mencapai problem solution fit, paling tidak ada beberapa pertanyaan yang harus pelaku bisnis jawab, pertanyaan tersebut adalah

  1. Melakukan Pengujian Target Pasar secara Cepat, Tepat, dan Akurat jika terlalu lama melakukan uji target pasar, kemungkinan ketika produk mulai disebarluaskan, pasar sudah berubah. Ini menyebabkan target market tidak menerima produk sehingga menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Sebaiknya, ketika menentukan target pasar, harus dilakukan dengan cepat, melakukan pengujian dalam skala kecil, kemudian mengumpulkan umpan balik yang pelanggan berikan.
  2. Ciptakan Produk Sesuai Kebutuhan Pelanggan, Sebagian pelaku usaha melakukan product development hanya berdasarkan opini pribadi. Ini menyebabkan peluang keberhasilan yang semu. Agar product market fit sukses, Coach Jacob memberi solusi untuk membuat produk yang benar-benar dibutuhkan dan dapat menyelesaikan permasalahan para calon pelanggan. Sebelum mengembangkan produk, sebaiknya lakukan identifikasi kebutuhan terlebih dahulu.
  3. Pertajam Value Proposition Value proposition yang tepat akan membuat produk lebih menonjol dan unggul dari produk kompetitor. Ciri khas yang tampil akan memudahkan pengguna mengenali dan memilih produk. Dampak value proposition yang efektif akan membuat pelanggan tidak bisa lepas dari produk yang ditawarkan.
  4. Merencanakan Viable Product Mengembangan Viable Product atau Prototype bisa membantu bisnis menemukan produk yang diinginkan oleh pasar. Selain memasarkan produk yang sudah ada, sebaiknya membuat produk prototype yang bertujuan untuk mengembangkan produk yang sudah ada sehingga dapat beradaptasi dengan kebutuhan pasar. 
  5. Fokuslah pada Power User Power User adalah para pelanggan yang setia sekaligus loyal. Selain fokus mendatangkan pelanggan baru, sebaiknya Anda juga memberikan perhatian lebih pada pelanggan yang sudah ada. Semakin berkembang power user, maka semakin dekat fase kesuksesan product market fit dari bisnis yang dijalankan.